JUDUL BUKU KONSTRUKSI SOSIAL PERKAWINAN DINI

Perkawinan dini masih menjadi polemik, karena berbagai dampak yang dialami oleh pelakunya. Perkawinan dini telah diketahui memiliki beberapa dampak buruk, antara lain mempengaruhi kesehatan fisik ibu dan anak. Dampak bagi kesehatan mental bagi pelaku perempuannya, dapat menyebabkan depresi, karena adanya potensi tindak kekerasan. Pelaku mengalami kecemasan, karena tidak memiliki status, kekuasaan, dukungan, dan kontrol atas hidupnya sendiri.

Fenomena perkawinan dini berpeluang besar terhadap fertilitas. Periode peluang fertilitas yang didapatkan pada pelaku Perkawinan dini memiliki pengaruh besar dalam pertambahan penduduk di Indonesia.

Angka fenomena perkawinan dini perlu untuk dikurangi jumlah kasusnya baik secara nasional maupun daerah. Pihak-pihak yang terkait dalam upaya tersebut, salah satunya memerlukan kajian geografi. Kajian fenomena geosfer dari prespektif geografi tidak bisa dipisahkan antara aspek fisik dan social.

Buku monograf ini nantinya akan digunakan sebagai suplemen dalam kajian-kajian perkawinan dini maupun teori-teori sosial didalamnya.